Selamat
datang di Blog FTJ 2011
Apa kabar
sobat blogger. Kali ini nih sobat blogger kami akan menceritakan dari penampilan Teater Pangkeng.
Pementasan
kali ini yang mempunyai 9 tokoh membawakan lakon “Bek” karya Yamin Azhari
sekaligus menjadi sutradara di teater pangkeng. Berikut nama-nama pemainnya :
1.
Yahzal Zakri sebagai Bek
2.
Zubir Mustaqin sebagai Saman
3.
Ozie sebagai Jumali
4.
Subur Tpl sebagai Mandor
5.
Lisnawati sebagai Mpok Mumun
6.
Andita Jo sebagai Nurmala
7.
Kartini sebagai Mpok Nabun
8.
Ari Uban sebagai Panjul
9.
Ateta sebagai Mpok Siti
Setting
panggung dari pertunjukkan kali ini simple banget yaitu dengan setting sebuah
ruang tamu yang hanya ada kursi dan meja serta sebuah lampu gantung. Musik
hanya terdengar pada saat blackout dan opening sekaligus ending ketika pemain
bernyanyi. Gimana sobat blogger bisa ngebayangin ? hehe
Openingnya nih sobat blogger :)
Opening
pertunjukkan ini dimulai dengan nyanyian lagu betawi oleh para pemain sambil
bergoyang. Pertunjukkan ini juga kental banget loh dengan budaya betawinya. Itu
terlihat dari kostum yang di pakai para pemain dan juga logat betawinya yang
kental hingga terkadang membuat penonton tertawa.
Bang Bek
adalah seorang pemimpin disuatu kampung di jakarta dan Jumali adalah seorang
yang bekerja sebagai tukang narikin pajak warga dan pengusaha. Bang Bek gak pernah
perduli dengan apa yang dilakukan Jumali, bang Bek selalu percaya dengan apa
yang dilakukan Jumali padahal selama ini Jumali ngegelapin duit pajak warge.
Bang Bek ini sering banget nerima hadiah berupa baju dan perhiasan yang
diberikan untuk keluarga Bang Bek. Bang Bek gak pernah perduli sama nasihat
mandornya dan centeng Saman untuk menanyakan kepada Jumali dari mana dia dapat
duit sebanyak itu. Dan ngerubah hidupnya jadi seperti tuan tanah. Karena Bang
Bek sudah hidup senang dari hasil pemberian hadiah Jumali, Bang Bek jadi buta
dengan kebenaran.
Semua
nasihat mandor dan Saman ditolak
mentah-mentah padahal kedua orang tersebut mau menolong Bang Bek kembali
kejalan yang benar. Sampai pada sesuatu saat mandor dan centeng saman bersengkongkol
untuk mencari bukti-bukti tentang kebohongan Jumali. Bang Bek jadi sangat marah
kepada centeng saman yang sekaligus berperan sebagai pacar Nurmala anak dari
Bang Bek. Akibatnya Nurmala disuruh putusin Saman dan menikah sama Jumali. Dan akhirnya semua bukti
bukti terkumpul dan terbukti Jumali menggelapkan uang pajak warga dilaporkanlah
Jumali ke kantor polisi oleh Saman, Centeng dan Nurmala, dan Bang Bek juga kena
getahnya karena dianggap sekongkol sama Jumali dan mereka berdua ditangkap deh.
Menurut
kacamata kami pertunjukkan ini cukup ngebosenin tapi semua hilang pada saat
munculnya tokoh nabun yang berperan sebagai istri Mandor, tingkahnya yang lucu
dan logat betawinya yang kental itu mampu membuat penonton tertawa.
Pertunjukkan ini juga banyak mengandung amanat loh sobat blogger, salah satunya
kita gak boleh korupsi dan harus bisa menerima sarah atau masukkan dari orang
lain.
#Galery Foto-foto "BEK"
Selesai lah
cerita dari kami. Bagaimana sobat blogger ? tolong kasih masukan dan
komentarnya yah hehehe.
See you next
post.
0 komentar:
Posting Komentar